OOC :
- Semua Chara yang uda lulus RF bisa ikut.
- RP ini tentang hari pertama semester baru di Celeste, Timeline-nya hanya 1 hari itu.
Musim Gugur.
Semester baru telah dimulai. Seperti tahun-tahun sebelumnya. Tahun ini pun aula disesaki berbagai macam murid dari berbagai ras.
Ritual yang sama.
Suasana diluar sangat kontras dengan suasana aula yang hiruk pikuk. Begitu tenang dan harmonis. Hutan Flonel tampak mulai memerah. Di antara pohon Oak yang tumbuh di pinggiran hutan, tampak beberapa Unicorn mengintip malu-malu. Hampir seluruhnya tersembunyi diantara bayang-bayang pohon. Lain halnya dengan Hutan Arbeland. Hutan disisi timur sekolah ini tampaknya tidak mengikuti aturan main musim yang berlaku. Pepohonannya masih tampak hijau dan suram seperti biasa. Sama halnya dengan World's Tree di pinggir danau. Bedanya, pohon itu memancarkan rasa aman dan sejuk, sedangkan Hutan Arbeland berkesan menakutkan.
Seperti kuburan di belakang itu.
Tampaknya tahun ini pun ia tidak berhasil membujuk Fel sedikit menata lahan 'main'-nya itu. Sudahlah. Toh setidaknya tahun ini suasana kastil tidak sesuram tahun sebelumnya.
Ia menggerai rambutnya yang untuk kesempatan kali ini panjang bergelombang dengan warna pirang pucat. Ia Menggenakan gaun berwarna pastel lembut dengan jubah berwarna Putih Gading yang serasi sekali dengan pakaiannya. Jubah hitamnya yang biasa tidak dipakainya.
Tidak ada salahnya sesekali memakai sesuatu yang lain...
Alice menarik nafas dan berseru, "Para Kepala Asrama! Berkumpul!"
- Semua Chara yang uda lulus RF bisa ikut.
- RP ini tentang hari pertama semester baru di Celeste, Timeline-nya hanya 1 hari itu.
Musim Gugur.
Semester baru telah dimulai. Seperti tahun-tahun sebelumnya. Tahun ini pun aula disesaki berbagai macam murid dari berbagai ras.
Ritual yang sama.
Suasana diluar sangat kontras dengan suasana aula yang hiruk pikuk. Begitu tenang dan harmonis. Hutan Flonel tampak mulai memerah. Di antara pohon Oak yang tumbuh di pinggiran hutan, tampak beberapa Unicorn mengintip malu-malu. Hampir seluruhnya tersembunyi diantara bayang-bayang pohon. Lain halnya dengan Hutan Arbeland. Hutan disisi timur sekolah ini tampaknya tidak mengikuti aturan main musim yang berlaku. Pepohonannya masih tampak hijau dan suram seperti biasa. Sama halnya dengan World's Tree di pinggir danau. Bedanya, pohon itu memancarkan rasa aman dan sejuk, sedangkan Hutan Arbeland berkesan menakutkan.
Seperti kuburan di belakang itu.
Tampaknya tahun ini pun ia tidak berhasil membujuk Fel sedikit menata lahan 'main'-nya itu. Sudahlah. Toh setidaknya tahun ini suasana kastil tidak sesuram tahun sebelumnya.
Ia menggerai rambutnya yang untuk kesempatan kali ini panjang bergelombang dengan warna pirang pucat. Ia Menggenakan gaun berwarna pastel lembut dengan jubah berwarna Putih Gading yang serasi sekali dengan pakaiannya. Jubah hitamnya yang biasa tidak dipakainya.
Tidak ada salahnya sesekali memakai sesuatu yang lain...
Alice menarik nafas dan berseru, "Para Kepala Asrama! Berkumpul!"